Hujan…..!!!!
Tak selamanya menghasilkan
keributan. Tak seharusnya menghasilkan kerugian. Dan tak semestinya kita
lewatkan begitu saja.
Dua bulan terakhir, hari-hariku di
temani oleh guyuran terik matahari yang sangat melelehkan kulit. Seolah-olah mentari ketika itu baru
saja lepas dari kurungan dan mengeluarkan seluruh energinya ke bumi ini. Sangat
panas…!!!
Dua bulan yang lalu juga, aku
masih ingat bagaimana seribu titik air membasahi "seng" rumahku yang
menghasilkan keributan yang berisik. Jalanan di luar sudah tergenang oleh air,
tanaman-tanaman jadi sangat basah serta ayam-ayam tak lagi mempu mengeluarkan
suara merdunya akibat kedinginan yang melandanya. Orang-orang tua di sini
rata-rata mengeluh dengan keadaan ini. Namun, tak sedikit anak-anak malah
berhamburan keluar menikmati guyuran air hujan itu. Para orang tua mengeluh tak
lain karena akan menyendat pekerjaan mereka yang membutuhkan sinar matahari. Sedangkan
anak-anak yahhh… bahagia karena mereka merasa akan ada hal yang lebih seru di
balik hujan ini. Dan aku sependapat dengan anak-anak itu.
Pada suatu sore ketika perjalanan
pulang dari kampus. Langit Makassar mendung.
Pertanda akan hujan. Sedikit-demi sedikit pun air turun satu persatu sehingga jadi turun bersamaan membasahi bumi indah ini. Wahhh…. Ini kesukaanku dulu waktu kecil. Hujan-hujanan. Aku pun bergegas turun dari motor kesayanganku dan berusaha mengambil jas hujan dari sadel motorku. Setelah terpasang dengan pas, langsung kususuri jalan menuju rumahku yang tinggal beberpa kilo lagi. Aku sangat menikmati suasana dalam perjalananan. Kadang percikan-percikan air dari helmku mengenai wajahku. Kadang air masuk mengalir ke rambutku lewat lubang-lubang kecil dari helm. Dan itu sangat menyenangkan sekali. Aku sangat suka dengan hujan.
Pertanda akan hujan. Sedikit-demi sedikit pun air turun satu persatu sehingga jadi turun bersamaan membasahi bumi indah ini. Wahhh…. Ini kesukaanku dulu waktu kecil. Hujan-hujanan. Aku pun bergegas turun dari motor kesayanganku dan berusaha mengambil jas hujan dari sadel motorku. Setelah terpasang dengan pas, langsung kususuri jalan menuju rumahku yang tinggal beberpa kilo lagi. Aku sangat menikmati suasana dalam perjalananan. Kadang percikan-percikan air dari helmku mengenai wajahku. Kadang air masuk mengalir ke rambutku lewat lubang-lubang kecil dari helm. Dan itu sangat menyenangkan sekali. Aku sangat suka dengan hujan.
Walaupun sering membuat kita
kesal, menurutku hujan juga bisa memberikan kita inspirasi dalam hidup ini. Sebut
saja, tanpa hujan-hujan tersebut apakah tanah yang kita injak, akan selembur
begini? Apakah hewan-hewan di hutan akan tetap hidup tanpa hujan tersebut? Tentu
tidak kan?. Karena pada dasarnya bumi kita ini sangat membutuhkan hujan itu.
Aku sering menyebut hujan sebagai
penghiburku di kala sedih. Seolah-olah hujan itu mengerti dengan perasaan kita.
air-airnya yang turun mengguyur, layaknya kobaran semangat yang masuk ke dalam
sanubari kita.
Hujan rintik memberikan pelajaran
untuk tetap sabar dalam menghadapi apapun masalah yang ada dalam dunia ini. Hujan
deras pun memberikan pelajaran bukti persatuan dan kerja sama itu dapat
mengalahkan segalanya.
Bagiku, tak ada yang mampu
menggantikan peran hujan dalam hidup ini. Hujan merupakan sumber inspirasi. Apalagi
ketika pelangi muncul sehabis hujan. Sangat indah di pandang. Dan memberikan
suatu pelajaran bahwa di balik kerasnya ujian dalam hidup ini pasti akan
berakhir manis layaknya pelangi yang muncul setelah hujan yang sangat deras.
Hujan….!!!
Satu kejadian alam yang sudah
sangat sering di keluhkan oleh orang-orang. Kadang ketika ingin ke suatu tempat
lantas tiba-tiba hujan, seribu kata-kata jeleklah di keluarkan untuk si hujan. Kasian….!!!
Padahal sebetulnya, hujan itu adalah rahmat yang di turunkan oleh Allah untuk
kita nikmati.
Menurutku hujan tak jauh beda dengan sang mentari. Setiap
guyurannya membuat sesuatu yang berguna untuk bumi. Membahagiakan ilalang-ilalang
yang di landa kekeringan total, membuat tersenyum onta-onta yang ada di gurun
pasir, dan tentunya membuat do'a orang-orang di penjuru padang pasir menjadi
terkabul demi datangnya sebuah hujan.
lewat semua itulah, sehinggal
membuatku terkagum-kagum dengan tetesan hujan itu. Sama seperti ketika aku
jatuh cinta pada langit, kegelapan dan tentunya jatuh cinta kepada sang
pencipta semua ini…..!!!!
hujan yang sebenarnya merupakan
rahmat tak boleh kita sia-siakan. Maknailah hujan itu sebagai sesuatu yang
menginspirasi. Bukan sesuatu yang membahayakan. Sekali lagi, bukan sesuatu yang
membahayakan…..!!!
Hujann, Langit, Gelap selalu
menemani hari-hariku yang indah….!!!
betul mas hujan juga adalah simponi yang indah dari yang maha kuasa....bukan cuma secuil posting ni mas ilham, melainkan banyak ilham di poting ini :)
BalasHapushehehe....!!! makasih OM kris..!!!
Hapussmw ini berkat ujan....
Sudut pandang yang berbeda tentang hujan. Bila kita berpikir positif, maka sesuatu yang positif juga akan 'menghampiri' kita :). Pesan dari Bang Ilham bisa saya tangkap.
BalasHapusyuppzzz....!!!
Hapusbtul skali mas rudy...!!!
sering2 lah kita berfikir positif t'hdap apapun...!!!
saya juga senang sekali bila hujan turun..
BalasHapusapalagi bau tanah yang basah akibat diguyur hujan...
wahh.. iyya..!! bau tanah yg menyimpan bau ketenangan...!!!
Hapusza sngat suka hujan..!!!!
betul skali Mas Bro... I like it your posting!!! ^_^
BalasHapushehehe...!!!
Hapusmksih mba bro....!!!
lain kali mampir lg...