Pembekalan PPL Yang (Katanya) Penting : Hari Pertama

Salam Teman-teman... Ketemu lagi nih kita di dunia yang sangat fana' ini, Dunia internet. Bagaimana tidak sangat fana' pemirsa, dunia nyata saja yang kita bisa tidur, makan, minum, bengong, mengkhayal, boker dan pipis di pohon pun masih dikatakan fana' apalagi di dunia maya ini yang bisanya cuma OL... Hahaha.. Cuma itu yang saya tau. Kalau teman-teman ada yang tau tentang kegiatan-kegiatan dunia maya... kasih tau ya...!!

OK..
eh, pernah tidak teman-teman mengikuti sebuah acara (Yah, apakah itu seminar, workshop atau apalah, apapun namanya itulah barangnya) namun teman-teman merasa sepi, tenang, dan merasa hening...??

Pasti tidak kan, Ya iya lah, masak ada seminar atau workshop yang suasananya tenang, pasti ramai lah. hehe, iyya juga yah... Berarti pertanyaannya salah. oohh, KAT... KAT.. KAT.. (kata sutradara).
Kita ulang kalau begitu. Pertanyaannya memang sengaja dibuat salah-salah supaya kelihatan OON nya. OH, iyya, begini pertanyaannya. APakah teman-teman pernah mengikuti sebuah acara atau kegiatan tapi manfaatnya tidak terasa sama sekali padahal sebelumnya dikatakan bahwa acara tersebut penting???

Ayoo.. AYooo...!!
Pasti menjengkelkan banget kan?? Kan? Kan? Kan? Yee.. biasa dong....!!!
Yah, begitulah yang kujalani dan kuikuti hari ini. Baik akan kuceritakan kepada teman-teman sedikit kejadian yang kayaknya menarik untuk diceritakan. Yah, MENARIK.

kemarin, tepatnya selasa siang
, matahari begitu panas (Iyyalah, ada kah matahari yang tidak panas?), Awan berubah jadi putih, dan langit pun kelihatan aneh dengan warna birunya. (Ueekkk...) OH, bukan, bukan.. Bukan itu yang saya mau ceritakan. Kemarin, temanku sent sms to my Phone and isinya berupa sebuah pengumuman bahwa besok akan diadakan kegiatan yang sangat penting yang akan diadakan oleh Fakultas di kampusku. Yeah, Acara penting. Saking pentingnya, kita wajib memakai jaz Almamater kampus kami (katanya). Dengan perasaan remuk-remuk jantungku, dan hatiku sangat kacau kupegang erat-erat saya mulai panik. What? panik?? yah, panik karena sudah 3 tahun sejak jaz almamater itu dibagikan saya tidak pernah liat lagi pakaian itu.

Saya pun mulai mencari dengan mula-mula membongkar seluruh lemari bajuku. Yang terlipat kubuka, yang tergantung kuturunkan dan parahnya, jaz imut itu tidak kutemukan. Saya mulai panik (Ayo bayangkan seperti apa mukaku ini kalau lagi panik). Sebenarnya, saya masih punya pilihan untuk meminjam ke Adik-adik Mahasiswa baru yang baru saja dibagikan. Namun, sayang kan kalau tidak memakai jaz almamater sendiri.

Dan setelah mondar mandir, bolak balik, celingak-celinguk, saya akhirnya menenemukan apa yang saya cari selama ini. Ternyata kau baik-baik saja wahai jaz almamaterku yang kusam.

Singkat cerita, (Udah capek ngetik soalnya, hahahay..) besok pun tiba, dan kusengaja bangun pagi supaya bisa menyaksikan berita bola dulu jam setengah 7. Setelah itu, sarapan, mandi dan berangkat deh, dengan si putih. Setiba dikampusku yang merupakan kampus peradaban. Saya parkir si putih, dan melihat sekeliling dan ternyata super sekali, sangat kurang yang memakai jaz almamater, dan parahnya setelah kutanya-tanya jurusan lain, ternyata jaz almamater itu tidak wajib dipakai. Arrggkkk... (Saya numpang teriak yah..).

Yah, tampaknya kesialanku hari itu mulai menampakkan tanda-tanda. Yah, saya cuek saja dan untung saja, saya cuma menyimpan jaz almamater kusam itu di dalam tas dan langsung masuk Auditorium tempat pembekalan PPL akan dilakukan.

Oh, ya, sebelumnya saya belum mengerti, Sebenarnya kepanjangan PPL itu apa yah?? Kalau PKL kan Praktek Kerja Lapangan, Kalau PKN Pendidikan Kewarganegaraan, Trus PKS Partai Keadilan Sejahtera, Lah, kalau PPL?? Apakah itu sebuah partai atau sebuah pelajaran. Entahlah, saya tanya teman sebelahku dia juga mengangguk, Yah, menggangguk tanda tidak tahu. Namun, untung ada bang Google, tapi Google pun bingung, karena ada beberapa pengertian PPL di dalamnya, ada artikel menuliskan bahwa PPL berarti Program Pengalaman Lapangan, ada juga yang bilang kalau PPL itu Program Profesi Lapangan. Namun, apapun itu saya sudah paham sedikit bahwa PPL itu kita ditempatkan di sebuah sekolah dan ditugaskan untuk ngajar siswanya (Ya iyyalah siswanya, masak ngajar gurunya) selama 12 kali pertemuan. Gitu saja kok.

Pembekalanpun dimulai dengan dibuka oleh Orang Nomor satunya di fakultasku. Pak Dekan, Aploosss dulu...!!! Saya sempat kaget sekaligus bangga (Bagaimana jadinya kalau kaget dicampur dengan bangga) karena tahu (bukan tempe) bahwa peserta di tahun ini merupakan peserta terbanyak sebanyak 675 orang yang merupakan gabungan dari beberapa jurusan. Tak usalah sebut jurusannya. Pokonya banyak banget.

Dari awal materi yang diberikan sampai akhir materi, kerjaan saya cuma Ngobrol, ngobrol dan ngobrol dengan teman-teman yang ada disampingku dan melirik-lirik ke kanan ke kiri, banyak cewek cantik **(Yang ini disensor)**

Dari pertemuan itu, menerangkan bahwa apabila mahasiswa tidak mengikuti Pembekalan tersebut maka haram hukumnya untuk mengikuti PPL. Sehingga harus mengisi daftar hadir dulu selengkap-lengkapnya (yah, sekedar tanda tangan). Jadi sekedar absen, mengerti ataupun tidak kita tetap bisa ikut PPL yang penting hadirnya dulu.

Acara pembekalan pun berakhir dan saya akhiri dengan rasa puas yang mendalam dibarengi dengan rasa lega setelah duduk selama berjam-jam.

Pelajaran yang bisa diambil :

"Matahari  itu pasti panas, kalau tidak panas bukan matahari namanya".

Sekian..
Semoga menghibur.... Bur.. Bur....!!!!!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar